Prof. Dr. Sabaruddin Yunis Bangun, S.Pd., M.Pd

Ketua Prodi S3 Pendidikan Jasmani

Visi

Mengembangkan keilmuan dan menghasilkan produk inovasi bidang pendidikan jasmani berbasis budaya dan teknologi informasi.

Misi

  • Mengembangkan penelitian pendidikan jasmani yang konstruktif berbasis kearifan lokal dan teknologi informasi yang bersifat interdisipliner, multidisipliner maupun transdisipliner.
  • Menemukan alternatif solusi permasalahan pendidikan jasmani di sekolah berbasis riset. 
  • Menerapkan berbagai produk riset pendidikan dalam pembelajaran pendidikan jasmani konstruktif berbasis kearifan lokal  dan teknologi informasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
  • Menghasilkan inovasi pembelajaran, riset berbasis kearifan lokal dan teknologi informasi dalam skema kerjasama mutualisme dengan pihak stakeholders dalam dan luar negeri.

Tujuan

  • Menghasilkan teori dan model pembelajaran pendidikan jasmani yang konstruktif berbasis kearifan lokal dan teknologi informasi sebagai solusi masalah pendidikan jasmani melalui interdisipliner, multidisipliner maupun transdisipliner.
  • Menghasilkan produk inovasi pendidikan dalam pembelajaran pendidikan jasmani yang konstruktif berbasis riset yang bermanfaat bagi pendidikan jasmani di sekolah.
  • Menghasilkan penelitian yang layak dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi.
  • Melakukan desiminasi dan implementasi produk riset pendidikan jasmani berbasis kemitraan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di tingkat nasional, regional dan internasional.
  • Menghasilkan kerjasama mutualisme antara program studi doktor pendidikan jasmani dengan pemangku kepentingan dalam dan luar negeri.

Profil Lulusan Program Studi

Profil lulusan Program Doktor Pendidikan Jasmani mencakup tiga peran utama dalam pendidikan Jasmani yaitu: Akademisi, peneliti/pengembang, dan konsultan ahli.

  1. Akademisi: kaum intelektual yang menguasai, mengembangkan, menerapkan dan menyebarluaskan keilmuan terkait teori pendidikan jasmani berbasis riset dan berkontribusi, baik melalui organisasi professional maupun komunitas keilmuan, dalam pemecahan masalah di tingkat nasional dan regional.
  2. Peneliti/Pengembang: pemimpin riset yang mampu merencanakan, mengorganisir, melaksanakan dan mengevaluasi riset pendidikan jasmani yang bersifat interdisipliner, multidisipliner maupun transdisipliner yang menghasilkan teori pembelajaran, model pembelajaran inovatif, teknologi informasi dalam pembelajaran pendidikan jasmani sebagai solusi masalah/kebutuhan pemangku kepentingan.

Uraian profil lulusan lulusan Program Doktor Pendidikan Jasmani memiliki berbagai kompetensi sebagai berikut:

  1. Memecahkan permasalahan pembelajaran Pendidikan Jasmani dalam konteks yang lebih luas sehingga menghasilkan karya yang kreatif, original, teruji yang bermanfaat bagi pengembangan ilmu kependidikan dan kemaslahatan umat manusia.
  2. Mengembangkan model-model pembelajaran inovatif berbasis kearifan lokal dan teknologi informasi yang sesuai dengan kebutuhan society 5.0 dalam platform revolusi industry 5.0.
  3. Mengembangkan teori dan model pembelajaran Pendidikan Jasmani  yang sesuai bidang kajian dan keterkaitannya dengan teori bidang lain secara komprehensif dan kontekstual, melalui riset dengan pendekatan intredidipliner, multidisipliner atau transdisipliner, yang mendapat pengakuan nasional dan internasional.
  4. Mengevaluasi diri, mengelola pembelajaran diri sendiri ataupun pengikutnya, secara efektif mengkomunikasikan informasi, ide, argumen, analisis, akar masalah, dan solusi yang relevan dalam berbagai bentuk media kepada masyarakat yang sesuai dengan bidangnya atau masyarakat umum.
  5. Mengelola, memimpin, mengembangkan riset dan membangun artifisial inteligensi, augmenting reality yang melibatkan teknologi informasi untuk kebutuhan riset follow function bidang Pendidikan Jasmani.
  6. Memimpin kelompok kerja yang bertugas untuk memecahkan masalah Pendidikan Jasmani  yang kompleks atau mengelola laboratorium riset keolahragaan.
  7. Mengelola atau memimpin bagian-bagian dari proses bidang Pendidikan Jasmani dan menerapkan berbagai metodologi penelitian dalam pemecahan masalah riset berbasis kearifan lokal dan teknologi Pendidikan Jasmani.
  8. Mengembangkan sumber daya keolahragaan dan organisasi keolahragaan untuk melaksanakan program yang berada di bawah tanggung jawabnya.
  9. Mengembangkan kemampuan manajemen pada pembelajaran pendidikan jasmani dan kepelatihan serta pendidikan inklusi.
  10. Memiliki karakter ilmiah, trussworthiness, sportivitas. wawasan kebangsaan dan ketangguhan diri berbasis nilai nilai budaya nasional.

Berita

My Cart